SUARA TASIKMALAYA - Penyerang naturalisasi milik Persib Bandung, Ezra Walian melalui Liga 1 musim lalu dengan statistik yang kurang memuaskan.
Pemain berusia 25 tahun itu tak selalu menjadi pilihan pelatih, baik saat era Robert Rene Alberts maupun pada era Luis Milla.
Dikutip tasikmalaya.suara.com dari transfermarkt.co.id, selama satu musim kemarin, Ezra Walian hanya tampil sebanyak 22 kali dengan total 774 menit bermain saja.
Kemudian, secara produktivitas gol pun Ezra terbilang rendah. Di musim lalu, ia hanya mampu mencetak satu gol saja dan mengoleksi tiga kartu kuning.
Minimnya produktivitas gol itu membuat dirinya seolah kalah saing dengan rekan-rekannya yang memiliki posisi sama sebagai penyerang sayap maupun gelandang serang.
Ezra juga lebih sering masuk sebagai pemain pengganti ataupun sebagai starter yang sering digantikan oleh pemain lain.
Masih dalam transfermarkt.co.id, Ezra ternyata masuk dalam radar klub lain, yaitu PSS Sleman.
Klub berjuluk Super Elja itu nampaknya menginginkan agar Ezra bisa bergabung ke Jawa Tengah. Sebelumnya, PSS juga telah merekrut satu eks Persib, yaitu Esteban Vizcarra dan Jonathan Bustos dari Borneo FC.
Sejauh ini, peluang Ezra bergabung ke PSS sudah mencapai angka 55%. Namun, semua kemungkinan masih bisa terjadi sebelum jendela transfer ditutup.
Baca Juga:Ungkap Kebohongan Inge Anugrah, Ari Wibowo Ngaku Tak Dilayani Lagi
Dengan statistik tersebut, apakah Ezra Walian layak didepak dari skuad Persib atau justru harus dipertahankan? (*)