Ini Penyebab The Daddies Dihujat, Disuruh Pensiun dan Didoakan Cedera oleh Nitizen Indonesia

Pasangan ganda putra The Daddies dibully, dipaksa pensiun dan didoakan cedera oleh nitizen Indonesia.

Zahran
Jum'at, 06 Januari 2023 | 13:49 WIB
Ini Penyebab The Daddies Dihujat, Disuruh Pensiun dan Didoakan Cedera oleh Nitizen Indonesia
The Daddies Muhammad Ahsan dan Hendra Setiawan dihujat nitizen Indonesia. (twitter)

SuaraTasikmalaya.id - Awal tahun 2023 jadi hari kurang baik bagi pasangan bulutangkis ganda putra Indonesia The Daddies.

The Daddies atau Hendra Setiawan dan Muhammad Ahsan justru banyak dihujat nitizen Indonesia.

Seperti dilaporkan akun Twitter @bhulukhuduktv, 6 Januari 2023.
"Kisah mesin tua The Daddies dibully, dipaksa pensiun dan didoakan cedera oleh warganet," tulis akun tersebut.

Daddies mendapatkan komentar-komentar negatif dari para netizen Indonesia prihal tak ada satu pun gelar juara yang diraih pasangan gaek itu di tahun lalu.

Baca Juga:Fix Laga Persib Bandung vs Persija, Bobotoh Ingatkan Apapun Hasil Pertandingan Jangan Terjadi Tragedi Seperti Kanjuruhan

"Komentar-komentar negatif yang mengarah ke Ahsan/Hendra adalah soal meminta mereka pensiun sehingga dengan begitu jalan regenerasi di nomor ganda putra dianggap bakal lebih terbuka," lanjut akun tersebut.

Salah satu komentar miring pada Daddies misalnya,"Sudah tua? Ya betul umur 38 & 35, tapi kenapa masih WR no 3? Cepat pensiun aja? Caranya gampang kalahkan mereka di 1st & 2nd round setiap turnamen dalam 1 tahun. Nanti mereka akan berpikir soal pensiun dengan sendirinya. Jangan halangi regenerasi pemain muda."

Komentar lain berbunyi,"Sudah tua nggak sadar diri. Kalau pasti dapat medali emas (olimpiade Paris 2024) nggak masalah. Tapi nyatanya olimpiade 2016 dan 2020 mereka nggak dapat medali. Mau nggak dapat medali untuk kesekian kalinya?" ujar warganet lainnya.

"Semoga mereka cedera biar nggak menghalangi pasangan MD muda buat bisa masuk ke Olimpiade. Ingat ya mereka itu pembawa sial," begitu hujatan keji lainnya.

Seperti diketahui memang sepanjang tahun 2022 tak ada satu pun gelar juara yang diraih The Daddies.

Baca Juga:Ini Tiga Alasan Luis Milla Yakin Persib Bandung Bakal Lebih Mamprang di Putaran Kedua BRI Liga 1

Namun sebenarnya Muhammad Ahsan  Hendra Setiawan merupakan ganda putra andalan Indonesia pada beberapa turnamen bulutangkis di sepanjang musim 2022.

Mereka di BWF World Tour Finals 2022 justru masuk final. Hanya saja kalah dari pasangan Cina.
Ahsan/Hendra takluk dari Liu Yuchen/Ou Xuanyi dengan skor 17-21, 21-19, 12-21. The Daddies harus puas naik podium pada posisi runner up.

Kekalahan tersebut membuat banyak serangan verbal dan bullyan yang diarahkan ke mereka di media sosial. Meski demikian banyak pula nitizen yang membela The Daddies.

"Totally terrible comments, mau mereka pensiun apa ngga kan mereka udh professional juga. Bawa nama Indonesia pula. Semoga kojeng sama babah selalu sehat dan tetep bisa main badminton terus," ujar akun Twitter Wielda.

"Hempol dan mulutnya pada tajem-tajem banget gila! Yg kalian doain jelek dan kalian suruh pensiun itu sekarang world number 2 gaes. Performa jelek tuh di mana? Heran deh," kata akun lainnya.

"Gue mah dukung banget  kalau Ahsan Hendra mau ke Paris 2024," kata nitizen lainnya.

Masih Siap Berprestasi
Sementara itu Hendra Setiawan sendiri menegaskan dirinya dan Muhammad Ahsan masih punya ambisi yang tinggi untuk terus berprestasi.

Di tahun 2022 justru Ahsan/Hendra mencatat performa yang terbilang impresif.

Ahsan/Hendra bertekad untuk tampil maksimal di 2023. Pasalnya, pengumpulan poin Olimpiade Paris 2024 akan dimulai musim depan. (*).

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Sportainment

Terkini

Tampilkan lebih banyak